Selamat Datang di KBIH al-Furqon Alamat: Jl. Jasa Warga Kp. Sugutamu RT. 07/021 No. 36 Kelurahan Baktijaya Kecamatan Sukmajaya Depok 16418 (belakang Gema Insani Press). Telp. 021-77827107. HP. 0812 8158 187 (Ketua KBIH: H. Sainan), 0812 889 3373, Email: kbih.alfurqon36@gmail.com. Blog: www.kbih-alfurqon36.blogspot.com.

Senin, 21 November 2011

Perjalanan Haji KBIH al-Furqon 2011


لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ لَبَّيْكَ, لَبَّيْكَ لاَشَرِيْكَ لَكَ لَبَّيْكَ
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

PEMBERANGKATAN
JAMAAH HAJI KBIH AL-FURQON DEPOK
TAHUN 1432 H./2011 M.

1.       Hari/Tgl.                                     : Selasa, 25 Oktober 2011.
2.       Tiba di al-Furqon                    : Selasa, 25 Oktober 2011, Pkl. 13.00
3.       Jumlah Jamaah                        : 41 orang.
4.       Masuk Asrama Haji                : 25 Oktober 2011, Pukul 15.00 WIB.
5.       Kloter                                           : 68 (Enam Delapan).
6.       Embarkasi                                 : Bekasi (Islamic Centre).
7.       Hari/Tgl. Penerbangan         : Rabu, 26 Oktober 2011.
8.       Jam Terbang/Take Off         : Pukul 15.15 WIB.
9.       Tgl./Tmpt. Pendaratan        : Rabu, 26 Oktober 2011,
  Bandara King Abd. Aziz Jeddah.
10.   Waktu Mendarat                     : Pukul 20.50 WAS.
11.   No. Maktab/Wilayah             : 38/Syari’ Ummul Quro Makkah.


PEMULANGAN
JAMAAH HAJI KBIH AL-FURQON DEPOK
TAHUN 1432 H. / 2011 M.

1.       Hari/Tgl./Waktu                     : Senin, 05 Desember 2011, 05.50
2.       Berangkat dari                         : Bandara Amir Muhammad Medinah
3.       Mendarat    di Sutta                : Senin, 05 Desember 2011,
  Pukul 18.30.
4.       Transit                                         : Embarkasi/Asrama Haji Bekasi.
5.       Tiba di al-Furqon                    : Senin, 05 Desember 2011,
  sekitar Pkl 23.00.


JADWAL PERJALANAN IBADAH HAJI REGULER
KBIH AL-FURQON TAHUN 1432 H./2011 M.
PORSI JAWA BARAT KOTA DEPOK KLOTER 68
Tgl. 25 Oktober s.d. 05 Desember 2011

NO.
HARI/TGL.
KEGIATAN
1.
Selasa, 25 Okt. 2011
13.00 WIB
JAMAAH TIBA DI YAYASAN
AL-FURQON DEPOK
Untuk mengikuti upacara pelepasan
Selasa, 25 Okt. 2011
15.00-16.00 WIB
Upacara Pelepasan:
1.  Tahlil, Ratib, Shalawat Dustur, Talbiyah.
2.  Pengarahan, Doa, Azan, dan Pelepasan Jamaah menuju Asrama Haji Bekasi (Islamic Centre).
Selasa, 25 Okt. 2011
18.00 WIB
Di Asrama Haji Bekasi
1.  Pemeriksaan Dokumen.
2.  Pemeriksaan kesehatan.
3.  Penempatan kamar di asrama haji.
4.  Pembagian passport, living cost, gelang identitas dan identitas lainnya.
5.  Menginap dan istirahat di kamar masing-masing menunggu informasi Ketua Rombongan (Karom).
2.
Rabu, 26 Okt. 2011
11.00 WIB
BERANGKAT KE BANDARA
SUKARNO-HATTA (SUTTA)
Rabu, 26 Okt. 2011
12.00-14.00 WIB
Di Bandara Sukarno-Hatta
1.  Pemeriksaan barang bawaan dan dokumen.
2.  Persiapan menuju pesawat.
3.  Penempatan tempat duduk di pesawat.
Rabu, 26 Okt. 2011
15.15 WIB
TERBANG MENUJU ARAB SAUDI
Rabu, 26 Okt. 2011
15.15 WIB
Selama di Pesawat:
1.  Menempati tempat duduk sesuai nomornya.
2.  Menggunakan kamar kecil sesuai dengan peraturannya.
3.  Memperbanyak zikir dan istirahat.
4.  Jika tiba waktu shalat, segera tayammum dan shalat dalam keadaan duduk.
5.  Makan dan minum yang cukup.
6.  Minumlah obat yang dianggap perlu.
Rabu, 26 Okt. 2011
20.50 Waktu Arab Saudi (WAS)
Tiba di Bandara King Abd. Aziz Jeddah
1.  Turun dari pesawat dengan tertib dan jangan lupa barang bawaan.
2.  Pemeriksaan dokumen/passport.
3.  Pemeriksaan koper/barang bawaan
4.  Persiapan untuk niat ihrom dan sholat sunat ihrom 2 rokaat dipimpin oleh pembimbing dari KBIH al-Furqon.
5.  Naik bus ke pemondokan sesuai dengan rombongannya dan niat ihrom di dalam bus dipimpin oleh Ketua Rombongan.
6.  Memperbanyak Talbiyah.
Rabu, 26 Okt. 2011
01.00 WAS
Tiba di Pemondokan Mekah
1.  Penempatan kamar/Maktab. (Jamaah al-Furqon bertempat di Syari’ Ummul Quro Maktab 38)
2.  Istirahat/penataan barang.
3.  Berangkat ke Masjidil Haram untuk melaksanakan umroh wajib (Thowaf, Sa’i, dan Tahallul).
4.  Evaluasi ibadah umroh.
5.  Lepas pakaian ihrom selesai umroh.
3.
Kamis, 27 Oktober sampai 03 Nov. 2011
(8 hari)
Kegiatan Selama di Makkah
1.  Shalat fardhu di Masjidil Haram.
2.  I’tikaf di Masjidil Haram.
3.  Thowaf sunah.
4.  Doa dan munajat di tempat-tempat mustajabah.
5.  Memperbanyak zikir dan membaca al-Qur’an.
6.  Umroh sunah dari Tan’im.
7.  Penyembelihan hewan Dam (Denda).
8.  Penjelasan pelaksanaan wukuf.
4.
Kamis, 04 Nov. 2011
Persiapan ke Arofah
1.  Pengarahan tentang wukuf.
2.  Doa bersama menjelang wukuf.
3.  Mandi ihrom untuk haji.
4.  Niat ihrom untuk haji di kendaraan.
5.  Penempatan duduk di bus.
6.  Berangkat menuju Arofah.
7.  Di Arofah, menempati tenda yang sudah disediakan.
5.
Kamis, 04 Nov. 2011
12.00 WAS
Wukuf di Arofah
1.  Shalat berjamaah Zhuhur dijamak dengan Ashar.
2.  Khutbah wukuf.
3.  Doa wukuf dan zikir berjamaah.
4.  Memperbanyak doa, istighfar, tasbih, tahlil, tahmid, kalimah thoyyibah, dan muhasabah (instrospeksi diri).
5.  Memperbanyak berbuat baik, menolong orang yang membutuhkannya, bersikap santun dan bijaksana, menjaga sikap, baik ucapan maupun perbuatan.
6.  Bertaubat dengan taubatan nashuha.
7.  Memperbanyak ibadah sampai maghrib.
6.
Kamis, 03 Nov. 2011
18.00 WAS
Persiapan Muzdalifah
1.  Shalat jamak maghrib dengan Isya berjamaah.
2.  Merapihkan barang bawaan.
3.  Pengaturan penempatan bus.
4.  Menuju muzdalifah

7.
Jum’at-Sabtu, 04-05 Nov. 2011
22.00 s.d. 01.00 WAS
Mabit di Muzdalifah
1.  Mengambil batu krikil minimal 7 buah.
2.  Zikir dan doa.
3.  Istirahat.
4.  Menunggu giliran berangkat ke Mina dengan bus.
8.
Sabtu, 05 Nov. 2011
04.00 WAS
Tiba di Mina (Idul Adha)
1.  Menempati tenda yang telah ditentukan.
2.  Shalat shubuh berjamaah.
3.  Persiapan melontar jumroh.
4.  Melontar Jumroh Aqobah, Tahallul Awal (potong rambut), dan melepas pakaian ihrom.
5.  Evaluasi melontar jumroh.
6.  Istirahat.
9.
Ahad, 06 Nov. 2011
Di Mina (Hari Tasyrik) ke-1
1.  Melontar Jumroh Ula, Wustho, dan Aqobah.
2.  Kembali ke pondokan (tenda).
3.  Istirahat yang cukup.
10.
Senin, 07 Nov. 2011
Di Mina (Hari Tasyrik) ke-2
1.  Melontar Jumroh Ula, Wustho, dan Aqobah
2.  Kembali ke pondokan (tenda)
3.  Istirahat yang cukup
11.
Selasa, 08 Nov. 2011
Di Mina (Hari Tasyrik) ke-3
1.  Melontar Jumroh Ula, Wustho, dan Aqobah
2.  Kembali ke pondokan (tenda)
3.  Istirahat yang cukup sambil menunggu angkutan kembali ke Mekkah (Nafar Tsani).
12.
Selasa, 08 Nov. 2011
Di Mekkah
1.  Thowaf Ifadhoh dan Sa’i (Tahallul Tsani)
2.  Kembali ke pemondokan (hotel)
3.  Evaluasi Thowaf Ifadhoh.
4.  Selesailah pekerjaan haji, baik yang rukun maupun yang wajib.
SELESAI RANGKAIAN IBADAH HAJI, SEMOGA MENJADI HAJI MABRUR
(Sekarang sudah menjadi Pak Haji dan Bu Haji)
13.
Rabu, 09 Nov s.d.
25 Nov. 2011
Kegiatan Setelah Haji di Mekkah
1.       Shalat fardhu di Masjidil Haram
2.       I’tikaf di Masjidil Haram
3.       Thowaf sunah.
4.       Doa dan munajat di tempat-tempat mustajabah.
5.       Memperbanyak zikir dan membaca al-Qur’an
6.       Memperbanyak shalat sunah (Tahajud, Hajat, Tobat, Tasbih, dll).
7.       Umroh sunah dari Tan’im dan Ji’ronah.
8.       Ziarah sekitar Mekkah.
9.       Persiapan menuju Madinah.
10.   Berangkat ke Madinah dengan bus yang sudah ditentukan.
14.
Sabtu, 26 Nov s.d. 04 Des. 2011
Tiba di Madinah
1.   Ketua Rombongan (Karom)/Ketua Regu (Karu) mengambil kunci hotel.
2.   Menempati pemondokan yang telah disediakan.
15.

Selama di Madinah
1.  Shalat Arba’in (40 waktu) di Masjid Nabawi.
2.  Berdoa di Raudhoh (tempat mustajabah).
3.  Ziarah ke makam Rasul SAW, Abu Bakar RA, dan Umar bin Khatab RA.
4.  Ziarah ke makam Baqi (makam para sahabat Nabi SAW).
5.  I’tikaf, zikir, doa, dan memperbanyak shalawat dan membaca al-Qur’an di Masjid Nabawi.
6.  Ziarah ke tempat-tempat bersejarah di sekitar Madinah (Jabal Uhud, Masjid Quba, Masjid Qiblatain, Khandaq, dll).
7.  Persiapan menuju Tanah Air Indonesia (Pulang Kampung).
16.
Ahad, 04 Des. 2011
Di Bandara Amir Muhammad Medinah
1.   Pemeriksaan barang bawaan dan dokumen.
2.   Persiapan menuju pesawat.
3.   Penempatan tempat duduk di pesawat.
17.

Senin, 05 Des. 2011
05.50 WAS

TERBANG MENUJU
BANDARA SUKARNO HATTA
18.
Senin, 05 Des. 2011
18.30-20.30 WIB
Tiba di Bandara Soekarno Hatta
1.   Turun dari pesawat.
2.   Check dokumen.
3.   Naik bus menuju Embarkasi/Asrama Bekasi.
19.
Senin, 05 Des. 2011
20.30-22.00 WIB
Di Embarkasi Bekasi
1.   Pengambilan koper (diurus oleh petugas dari al-Furqon).
2.   Naik bus menuju Yayasan al-Furqon Depok.
20.
Senin, 05 Des. 2011
23.00 WIB
Di Gedung Yayasan al-Furqon
1.   Penyambutan di al-Furqon.
2.   Temu kangen dengan keluarga.
3.   Penyerahan barang bawaan kepada keluarga jamaah.
4.   Pelepasan dari al-Furqon.
5.   Kembali ke rumah masing-masing bersama keluarga dengan selamat.

Jumat, 19 Agustus 2011

Meraih Haji Mabrur Bersama KBIH Al-Furqon

KBIH al-Furqon adalah salah satu dari 20 KBIH di Kota Depok yang terdaftar resmi berdasarkan Surat Keputusan Dirjen Bimas Islam dan Penyelenggaraan Haji No. D/377 tahun 2002 Jo. No. D/348/Tahun 2003 tentang Petunjuk Pelaksanaan Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

KBIH al-Furqon berdiri sejak tahun 2004 dan sudah sukses melakukan pemberangkatan jamaah haji sebanyak 7 kali dan akan melaksanakan pemberangkatan yang ke delapan kalinya pada tahun 2011 medio bulan September ini.

Calon jamaah haji KBIH al-Furqon diberikan pembekalan teori dan praktik manasik haji yang memadai, didukung oleh para nara sumber yang profesional dibidangnya dan pembimbing haji yang sudah berpengalaman, baik di tanah air maupun selama di tanah suci.

KBIH al-Furqon mempunyai tujuan ibtighoa mardhotillah, sesuai dengan kalimat yang tertera di logo, yaitu menggapai ridho Allah dengan haji mabrur melalui KBIH al-Furqon.

Ruang Lingkup Tugas KBIH al-Furqon
  1. Mengkoordinir pelaksanaan bimbingan manasik haji di tanah air dengan pelayanan pembinaan manasik berupa materi dan praktek.
  2. Mengkoordinir pelaksanaan bimbingan manasik di tanah suci, yaitu pelaksanaan umrah, thawaf, sa’i, tiga jamrah, mabit, wuquf dan pembayaran dam serta ziarah ke tempat-tempat bersejarah.
  3. Melayani persiapan akomodasi dan transportasi selama pemberangkatan, ibadah di tanah suci, sampai perjalanan pulang ke tanah air.

Rabu, 03 Agustus 2011

Petuah Imam Syafi'i

  • Empat perkara menguatkan badan
1. makan daging
2. memakai haruman
3. kerap mandi
4. berpakaian dari kapas ... read more...

Kisah Nyata

Kisah Pendeta Senior di Afrika Selatan Yang Masuk Islam: Bermimpi Bertemu Rasululah SAW


“Ya Tuhanku… Wahai Dzat yang telah men-ciptakanku… sungguh telah tertutup semua pintu di hadapanku kecuali pintuMu… Janganlah Engkau halangi aku mengetahui kebenaran… manakah yang hak dan di manakah kebenaran? Ya Tuhanku… jangan Engkau biarkan aku dalam kebimbangan… tunjukkan kepadaku jalan yang hak dan bimbing aku ke jalan yang benar…”  read more...

Kisah Nyata

Kisah pendeta senior di Afrika Selatan Yang Masuk Islam : bermimpi bertemu Rasululah SAW

“Ya Tuhanku… Wahai Dzat yang telah men-ciptakanku… sungguh telah tertutup semua pintu di hadapanku kecuali pintuMu… Janganlah Engkau halangi aku mengetahui kebenaran… manakah yang hak dan di manakah kebenaran? Ya Tuhanku… jangan Engkau biarkan aku dalam kebimbangan… tunjukkan kepadaku jalan yang hak dan bimbing aku ke jalan yang benar…”  Read more...

Selasa, 02 Agustus 2011

Laporan Haji: Salam Paham


Djoko Tjiptono - detikcom
Makkah - Banyaknya warga Indonesia yang menunaikan ibadah haji setiap tahunnya, membuat warga Arab Saudi sangat akrab dengan Indonesia. Tidak sedikit dari mereka yang bisa berbahasa Indonesia, meski terbata-bata dan lucu kedengarannya.
Di Makkah misalnya, tidak sedikit warga lokal kota ini mengenal baik berbagai hal mengenai Indonesia. Khususnya mereka yang berprofesi sebagai pedagang atau sopir taksi. Mereka akan memasang muka ramah setiap kali melihat rombongan jamaah haji dari Indonesia.
“Apa kabar? Indonesia baguuuus. Indonesia SBY, Amien Rais,” begitulah kata mereka setiap kali tahu bahwa jamaah haji dari Indonesia sambil mengulurkan tangan. Mungkin maksud mereka adalah Indonesia negeri yang indah atau orang Indonesia sangat baik. Entahlah.
Namun terkadang, keterbatasan pemahaman bahasa Indonesia ini menimbulkan berbagai kejadian lucu. Seperti kejadian yang dialami seorang teman wartawan dari sebuah radio. Teman tersebut mendatangi sebuah toko Al Quran. Dia berniat membeli satu buah Al Quran untuk diwakafkan di Masjidil Haram.
Setelah mendapatkan Al Quran yang tepat dengan seleranya, teman tersebut menanyakan harga kitab suci itu. Sang pedagang dengan ramah menjawab 40 Reyal. Merasa terlalu mahal, teman tersebut menawar dan menyebutkan kata 30.
Si penjual mengangguk. Karena menganggap sang pedagang setuju dengan tawarannya, teman tersebut langsung merogoh saku dan kemudian menyodorkan uang 30 Riyal. Tapi dia sangat kaget, pedagang tersebut ternyata menolak dan mengatakan 40 Riyal.
Usut punya usut, anggukan pedagang tadi bukan berarti dia setuju dengan tawaran teman tersebut. Anggukan itu menyatakan bahwa Al Quran tersebut terdiri dari 30 juz. “Ya 30 juz, 40 Riyal,” kata pedagang itu. Teman tersebut hanya bisa tersenyum geli.
“Ya di mana-mana Al Quran memang 30 juz,” kata teman tersebut sambil ngeloyor pergi. Tinggallah si pedagang bingung mengartikan senyum teman saya tersebut.
Oalah ternyata salah paham!(djo/wiq)

Minggu, 31 Juli 2011

Puasa Gaya Sufi

Selama ini banyak orang yang berpuasa tetapi tidak berbekas. Sebab menurut dosen sekaligus Ketua Jurusan Aqidah Filsafat & Pemikiran Politik Islam pada UIN Jakarta ini, mereka tidak memenuhi kriteria puasa secara sufistik. Apa saja kriteria puasa secara sufistik itu? Berikut petikan wawancara Sufi dengan kandidiat doktor yang tengah menyelesaikan penelitian disertasi tentang Tasawuf Seyyed Hossein Nasr pada Pascasarjana UIN Jakarta ini.

Kamis, 28 Juli 2011

Khutbah Jumat Penghujung Sya'ban Jelang Ramadhan


Sekarang kita sudah berada di Jum't terakhir bulan Sya’ban. Setiap memasuki akhir bulan Sya’ban, Rasulullah saw mengingatkan kepada para sahabatnya bahwa yang akan datang adalah bulan yang mulia. Rasulullah saw menegaskan: Qod azhollakum syahrun azhiim, syahrun mubaarok, syahrun fiihi lailatul qadr khirun min alfi syahr.
Telah datang kepada kalian, bulan yang mulia, bulan yang berkah, bulan yang terdapat lailatul qodr yang lebih baik dari 1000 bulan. Rahmat Allah melimpah, dosa-dosa diampuni secara otomatis bagi yang syiam di siang harinya dan qiyam di malam harinya, doa-doa diterima, pahala dilipatgandakan menjadi 700 kali lipat, dan syetan-syetanpun dibelenggu oleh Allah, sehingga tertutuplah pintu neraka rapat-rapat dan terbukalah pintu surga lebar-lebar.

Rabu, 29 Juni 2011

Menggapai Ridho Allah dengan Haji Mabrur Melalui KBIH Al-Furqon

KBIH al-Furqon adalah salah satu dari 20 KBIH di Kota Depok yang terdaftar resmi berdasarkan Surat Keputusan Dirjen Bimas Islam dan Penyelenggaraan Haji No. D/377 tahun 2002 Jo. No. D/348/Tahun 2003 tentang Petunjuk Pelaksanaan Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

KBIH al-Furqon berdiri sejak tahun 2004 dan sudah sukses melakukan pemberangkatan jamaah haji sebanyak 7 kali dan akan melaksanakan pemberangkatan yang ke delapan kalinya pada tahun 2011 medio bulan September ini.

Calon jamaah haji KBIH al-Furqon diberikan pembekalan teori dan praktik manasik haji yang memadai, didukung oleh para nara sumber yang profesional dibidangnya dan pembimbing haji yang sudah berpengalaman, baik di tanah air maupun selama di tanah suci.

KBIH al-Furqon mempunyai tujuan ibtighoa mardhotillah, sesuai dengan kalimat yang tertera di logo, yaitu menggapai ridho Allah dengan haji mabrur melalui KBIH al-Furqon.

Ruang Lingkup Tugas KBIH al-Furqon
1. Mengkoordinir pelaksanaan bimbingan manasik haji di tanah air dengan pelayanan pembinaan manasik berupa materi dan praktek.
2. Mengkoordinir pelaksanaan bimbingan manasik di tanah suci, yaitu pelaksanaan umrah, thawaf, sa’i, tiga jamrah, mabit, wuquf dan pembayaran dam serta ziarah ke tempat-tempat bersejarah.
3. Melayani persiapan akomodasi dan transportasi selama pemberangkatan, ibadah di tanah suci, sampai perjalanan pulang ke tanah air.

Senin, 27 Juni 2011

Menggapai Ridho Allah dengan Haji Mabrur Melalui KBIH Al-Furqon

Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) al-Furqon termasuk salah satu dari 20 KBIH resmi di Kota Depok berdasarkan Surat Keputusan Dirjen Bimas Islam dan Penyelenggaraan Haji No. D/377 tahun 2002 Jo. No. D/348/Tahun 2003 tentang Petunjuk Pelaksanaan Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

KBIH al-Furqon mulai beroperasional sejak tahun 2004 dan sudah 8 kali memberangkatkan jamaah haji sampai saat sekarang ini. Jamaah haji yang sudah bergabung dengan KBIH al-Furqon berjumlah 320 orang.

Setiap tahun KBIH al-Furqon melakukan pemberangkatan calon jamaah haji ke Tanah Suci. Sebelum menuju ke Tanah Suci, calon jamaah diberikan bimbingan manasik haji sebanyak 12 kali, baik teori maupun praktek dengan tutor yang berpengalaman dan sarana dan prasarana yang sangat menunjang, sehingga dapat membantu dan mempermudah calon jamaah haji memahami pembelajaran manasik haji.

Untuk info lebih lanjut, Anda dapat langsung datang ke KBIH al-Furqon yang beralamat di Jl. Jasa Warga Kp. Sugutamu RT. 07/021 No. 36 Kelurahan Baktijaya Kecamatan Sukmajaya Depok 16418 (belakang Gema Insani Press), atau telp. ke 021-77827107. HP. 0812 8158 187 (Ketua KBIH: H. Sainan), 0812 889 3373, Email: kbih.alfurqon36@gmail.com. Blog: www.kbih-alfurqon36.blogspot.com.

Minggu, 26 Juni 2011

Goa Tsur Saksi Kesetiaan dan Persahabatan Agung

Goa Tsur Saksi Kesetiaan dan Persahabatan Agung Senin, 18 Oktober 2010 Mekkah (MCH)--Kisah berikut ini adalah cerita mengenai sepenggal episode perjalanan dua orang sahabat dalam dalam mencari Ridho Allah SWT. Penggalan kisah ini terjadi ketika keduanya sedang dalam perjalanan Hijrah dari Makkah menuju Madinah. Di sebuah goa di tengah-tengah gurun pasir tak bertepi, seseorang rela mengorbankan nyawanya demi sahabat yang dicintainya karena Allah SWT. Kisah yang terjadi di dalam Gua Tsur ini, mengajarkan kepada kita tentang arti kesetiaan dan keagungan pengorbanan para sahabat untuk Rasulullah SAW. Dan tiba2 seekor ular mendesis perlahan mendatangi kaki Abu Bakar yg terlentang. Abu Bakar menatapnya waspada, ingin sekali Ia menarik kedua kakinya untuk menjauh. Namun, keinginan itu segera dienyahkan dari benaknya, tak ingin Ia mengganggu tidur nyaman Rasulullah SAW. Abu Bakar meringis ketika ular itu mematuk pergelangan kakinya, sakit. Tapi kakinya tetap saja tak bergerak. Sang ular kemudian bergerak pergi dalam hening setelah beberapa lama melilit kaki Abu Bakar. Kini Abu Bakar merasakan panas di sekujur tubuhnya. Rupanya bisa ular itu segera menjalar sangat cepat. Hingga tanpa sengaja, ia nyaris tak sanggup menahan rasa sakit dan air matanya pun menetes mengenai pipi Rasulullah SAW yang tengah berbaring. Wahai hamba Allah, apakah engkau menangis karena menyesal mengikuti perjalanan ini? susra lirih Rasulullah SAW memenuhi udara dalam Gua. Tentu saja tidak, wahai Rasulullah. Saya ridho dan ikhlas mengikuti kemana pun Engkau pergi, Kata Abu Bakar sembari masih menahan rasa sakit. Lalu mengapakah Engkau meneteskan air mata? tanya Rasululah menyelidik. Seekor ular baru saja menggigit saya, wahai putra Abdullah. Ternyata bisanya menjalar begitu cepat, terang Abu Bakar. Lalu Rasulullah SAW menatap Abu Bakar penuh keheranan dan tak seberapa lama bibir manisnya bergerak. Mengapa engkau tidak menghindarinya? Saya khawatir bila gerakan saya membangunkanmu dari tidur lelap, jawab Abu Bakar sendu. Sebenarnya ia kini menyesal karena tidak dapat menahan air matanya, hingga mengenai pipi Rasulullah dan membuatnya terjaga. Sungguh bahagia aku memiliki seorang sahabat sepertimu. Sesungguhnya Allah sebaik-baik pemberi balasan, sabda Rasuullah SAW yang dengan penuh kasih sayang dan tanpa menunggu waktu, segera meraih pergelangan kaki sahabatnya yang baru saja digigit ular. Dengan mengagungkan nama Allah, Nabi mengusap bekas gigitan ular di Abu Bakar dengan ludahnya. Maha suci Allah, seketika rasa sakit itu tak lagi terasa. Abu Bakar segera menarik kakinya karena malu, sementara Rasulullah SAW masih memandangnya dengan penuh rasa sayang. Goa Tsur terletak di luar kota Makkah, di sebelah arah menuju Madinah yang berjarak kurang lebih 600 km. (syaifullah amin/mch madinah)